GELORAJATIM.COM — Sekolah Ekspor merupakan program yang berada di bawah naungan Yayasan Sekolah Ekspor Nasional yang telah terakreditasi secara nasional dengan menawarkan sertifikasi komprehensif untuk calon eksportir dan profesional di industri ekspor yang bekerjasama dengan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) melalui program Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB) Kampus Merdeka dalam rangka mempercepat pertumbuhan eksportir Indonesia dengan memberikan pelatihan dan pendampingan yang komprehensif kepada mahasiswa untuk selanjutnya bekerjasama dan mendampingi UMKM potensial yang berada di seluruh wilayah Indonesia.
Sekolah Ekspor memberikan kesempatan kepada seluruh mahasiswa dari Perguruan Tinggi dibawah naungan Kemendikbudristek yang telah memenuhi syarat mengikuti program MSIB Kampus Merdeka untuk mempelajari mekanisme ekspor melalui program Studi Independen “Be A Digital Exporter” (SIBADE) dengan membekali talenta muda dan UKM dengan keterampilan yang diperlukan untuk berkembang di pasar global.
Adanya program SIBADE ini secara tidak langsung membantu menyukseskan program yang diresmikan oleh Kementerian Perdagangan untuk mencetak 500.000 eksportir baru pada tahun 2030. Sebagai salah satu Perguruan Tinggi yang berada dibawah naungan Kemendikbudristek, Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur dapat memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk mengikuti program SIBADE.
Selain dapat mendapatkan ilmu yang bermanfaat, mahasiswa yang mengikuti program SIBADE juga telah mengamalkan salah satu Tri Darma Perguruan Tinggi yaitu pengabdian kepada masyarakat. Program SIBADE Batch 4 yang diikuti oleh Mahasiswa Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur dilaksanakan pada tanggal 16 Februari sampai 30 Juni 2023.
Pembelajaran pada program SIBADE mencakup 7 (tujuh) klaster kelompok utama pengetahuan dan keterampilan ekspor, antara lain: Business Reconnaissance, Export Business Strategy, Starting Export & Product Development, Digital Marketing, Business Matching, Export Payment dan Shipment & Documentation. Pembelajaran dilakukan secara hybrid yaitu mekanisme pembelajaran online melalui Zoom Meeting (Kelas Reguler Pagi dan Malam, Kuliah Ekspor Nasional, Kuliah Ekspor Internasional), Asynchronous Learning, Tugas Mandiri, Tugas Praktikum, serta pembelajaran secara offline melalui Jalan Jalan Ekspor Nasional & Internasional dan kunjungan ke tempat yang berkaitan dengan aktivitas ekspor-impor.
Salah satu aspek penting dari program SIBADE adalah sesi pendampingan yang diberikan oleh Sekolah Ekspor. Sesi ini dipandu oleh mentor yang berpengalaman di bidang ekspor-impor dan dirancang untuk membimbing Teman Sekolah Ekspor (TSE) dalam membantu usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) untuk memahami dan melihat peluang pasar internasional. Program pendampingan mencakup komponen-komponen berikut: bimbingan tentang prosedur ekspor, regulasi dan persyaratan pasar luar negeri di berbagai negara, membantu UMKM memahami kompleksitas perdagangan internasional, serta memberian informasi mengenai pameran dagang melalu atase perdagangan Indonesia di luar negeri atau disebut Indonesian Trade Promotion Center (ITPC)
Sejalan dengan komitmen Kementerian Perdagangan untuk mengembangkan sektor ekspor, program SIBADE merupakan langkah signifikan untuk menciptakan 500.000 eksportir baru pada tahun 2030. Dengan menyediakan dukungan yang diperlukan UMKM, program ini diharapkan dapat terus memberikan edukasi kepada pelaku usaha Indonesia serta mahasiswa dalam memanfaatkan pasar global, berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi, dan memposisikan diri sebagai pemain kunci dalam perdagangan internasional.
Penulis : Nora Nahdia Imania, Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur