SURABAYA, GELORAJATIM.COM – HBH (Halal Bi Halal) adalah sebuah tradisi yang biasa dilakukan setelah Idul Fitri, tradisi ini dilakukan sebagai bentuk ajang bersilaturahim antar sesama, biasanya orang-orang berkumpul di suatu tempat umum untuk saling berma’af-ma’afan.
Seperti halnya SPENDABAYA ’86 (Alumni SMP Negeri 2 Surabaya Lulusan 1986), tradisi rutinan setahun sekali kali ini lain dari tahun-tahun sebelumnya dengan kehadiran Cak Lontong dan Ning Lepet yang juga sebagai Alumni lulusan ’86 menambah suasana semakin seru dan kocak di salah satu resto yang berada di kota pahlawan Surabaya, (Minggu, 14 April 2024)
Lies Hartono yang dikenal Cak Lontong sebagai Stand Up Komedian yang hadir saat itu didapuk ketiban sampur untuk berikan sepatah kata mewakili alumni mendo’akan temen-temennya pada saat ini yang telah mendahului meninggalkan kita semua serta merta di Aamiin-i para alumni yang hadir.
HR. Hendry salah satu alumni SPENDABAYA 86 mengungkapkan, “Suasana seru dan kocak seperti ini bisa terjadi karena masing-masing diantara kami menanggalkan status profesi, kedudukan ataupun jabatan yang disandang, kita larut dalam suasana saat masih sekolah dulu”
“Acara seperti ini agar bisa digelar rutin tiap tahunnya, bila berkesempatan untuk Reuni Akbar” sambung pria yang akrab disapa Aba Hendry
Senada Cak Sirhan dan Cak Djoko keduanya juga alumni lulusan 86 menginginkan untuk menggelar Reuni Akbar ke-40 tahun kedepannya dengan menerapkan konsep sebuah tempat berada diatas kapal yang mengapung diperairan laut di selat Madura.
Pada kesempatan saat berlangsung-nya HBH Sara Yulia alumni lulusan ’86 saat ini telah bermukim di Netherland dengan menggunakan Video Call dari Negeri Kincir Angin Belanda, menyatakan kangen dan terharu dengan suasana keakraban temen-temennya saat masih sekolah dulu.
Sementara ucapan mengalir dari para peserta yang hadir saat itu untuk keberhasilan para panitia yang menggelar Halal Bi Halal tahun ini dari serangkaian acara dapat membuat suasana guyub, rukun, seru dan kocak kepada semua yang hadir, bisa puas dan membuat terpingkal-pingkal. (Wd)