BOYOLALI, GELORAJATIM.COM – Tri Tunggal Adventure, penyelenggara kegiatan alam bebas, sukses menggelar open trip pendakian Gunung Merbabu dengan jalur Selo, (2/8/2023). Kegiatan ini di ikuti oleh puluhan pendaki yang antusias untuk menaklukkan salah satu puncak di Jawa Tengah.
Dimulai pada tanggal 29-30 Juli 2023 pendakian dilaksanakan, para peserta mulai berkumpul sejak pagi hari di Basecamp Kang Tisna, Pendakian Gunung Merbabu via Selo merupakan jalur pendakian populer bagi para pendaki. Cuaca yang cerah pada hari itu membangkitkan semangat para pendaki untuk menikmati perjalanan mereka.
Pendakian dimulai pukul 09.00 pagi setelah dilakukan briefing keselamatan dan pengecekan kelengkapan peralatan. Dalam pendakian ini, Tri Tunggal Adventure menyediakan tim pemandu yang berpengalaman dan berlisensi untuk memastikan keselamatan dan kelancaran perjalanan para peserta.
Perjalanan menuju puncak memakan waktu sekitar 7 jam, melewati beragam medan, termasuk sabana yang indah dan luas. Para peserta tampak terkesima dengan panorama yang luar biasa di sepanjang perjalanan.
Setelah mencapai puncak Gunung Merbabu pada ketinggian 3142 mdpl, para peserta dibuat terpana dengan pemandangan matahari terbenam yang menakjubkan. Langit yang cerah memungkinkan mereka menyaksikan perpaduan warna yang luar biasa dari langit senja.
“Perjalanan ini sungguh luar biasa! Pemandangan di puncak sungguh sepadan dengan usaha yang telah kami lakukan. Terima kasih kepada Tri Tunggal Adventure atas penyelenggaraan open trip yang luar biasa ini,” ujar salah satu peserta.
Kegiatan open trip pendakian Gunung Merbabu ini menjadi bukti bahwa minat masyarakat terhadap alam bebas dan petualangan masih tinggi. Tri Tunggal Adventure berkomitmen untuk terus mengadakan kegiatan serupa dengan memprioritaskan keselamatan dan kelestarian lingkungan.
Pendakian Gunung Merbabu 3142 mdpl via Selo dengan cuaca cerah ini tidak hanya meningkatkan semangat para pendaki, tetapi juga meningkatkan apresiasi terhadap keindahan alam Indonesia. Semoga kegiatan serupa dapat terus digelar dan masyarakat semakin sadar akan pentingnya menjaga kelestarian alam sekitar. ( Vieto)