Tradisi petik Laut dan Sedekah Bumi tiap tahun digelar warga Dusun Gisik Kidul Desa Tambak Cemandi Kecamatan Sedati, Kabupaten Sidoarjo. Acara digelar pada hari Minggu (16/02/2025), diikuti ratusan warga yang mayoritas berprofesi sebagai nelayan.
Mereka bersama-sama berangkat ke laut menggunakan ratusan perahu yang telah dihiasi dengan aneka warna guna mengantarkan dan melarung sesaji yang telah disiapkan sebagai simbol dari sedekah kepada alam semesta.
Kegiatan petik laut ini sebagai bentuk rasa syukur dan terima kasih kepada Tuhan atas limpahan rezeki dari hasil laut, serta sebagai bentuk uri-uri dalam menjaga dan upaya mengenang budaya warisan leluhur .
Acara dihadiri Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Camat, Danramil,Kapolsek dan jajaran, tokoh masyarakat dan tokoh agama, Kepala Desa se-Kecamatan Sedati.Ritual acara Petik Laut atau nyadran ini dilaksanakan penuh hikmat dan diiringi doa-doa yang penuh harapan kepada Allah agar hasil tangkapan ikan nelayan terus melimpah serta diberi keselamatan dalam bekerja.
Kepala Desa Tambak Cemandi, Khoiruddin menyampaikan ucapan rasa syukur atas kelancaran acara petik laut dan sedekah bumi sebagai bagian ritual penting guna mempertahankan tradisi yang telah diwariskan oleh para leluhur terdahulu.
“Kegiatan ini tidak hanya sekedar ritual sebagai ungkapan syukur kepada Allah SWT, tetapi juga sebagai upaya untuk terus menghormati tradisi yang telah ada sejak nenek moyang kita ,tandasnya.
“Kami berharap kegiatan seperti ini dapat terus dilakukan setiap tahunnya sebagai pengingat akan pentingnya menjaga hubungan harmonis dengan Tuhan, alam dan leluhur,” ucapnya.
Sementara itu, Camat Sedati, Drs. Abu Dardak, S. Sos., MSi., mengapresiasi kebersamaan dan kekompakan warga dalam menjaga tradisi lokal. Pemerintah Kecamatan Sedati terus mendukung kegiatan yang membawa nilai-nilai yang positif bagi masyarakat.Petik Laut dan Sedekah Bumi ini adalah salah satu warisan budaya yang harus tetap kita jaga bersama. Selain sebagai ungkapan rasa syukur, kegiatan ini juga bertujuan mempererat tali silaturahmi antar warga dan menunjukkan kekuatan gotong royong,” tutup Dardak. ( din)