Para tim 10.000 putri dari Sidoarjo, Surabaya, Kota Malang dan Kabupaten Malang mendapatkan pengarahan sebelum pertandingan.
Gelorajatim.com – Persiapan Pekan Olah Raga Provinsi (Porprov) Jatim ke VII 2022 mendatang, Peserosi Jatim telah menggelar Simulasi pertandingan Sepatu Roda yang ditempatkan di Sirkuit SMANOR dan Parkir Timur Sidoarjo. Dari 24 emas yang ditpertandingkan, Sidoarjo menjadi juara umum karena berhasil merebut 12 emas.
Pelatih Utama Achmad Fais Kurniawan menjelaskan atlet sepatu roda yang berhasil meraih emas mulai dari kelompok umur D Sabrina mendapatkan 5 emas, Fari 3 emas, Satria 2 emas dan untuk beregu dapat 2 emas. Jenis lomba meliputi TTT 500 sprint, 1000 meter sprint, 10.000 point to point, 15.000 eliminasi, dan beregu 3.000 reley serta 10.000 time trial.

“Kali ini untuk laki-laki kita turunkan lapis kedua, karena ini bagian dari strategi biar tidakt terbaca oleh lawan-lawan di Porprov mendatang. Kalau untuk perempuan kita pasang lapis utama,” jelas Achmad Fais Kurniawan, pada Minggu (15/8/2021) tadi siang.
Sementara itu, Ketua Pengcab Perserosi Kabupaten Sidoarjo Hadi Putranto merasa senang dan patut memberikan apresiasi kepada atlet-atletnya yang berjuang keras mengalahkan lawan-lawan dari daerah lain. Banyak atlet daerah yang berat, diantaranya Surabaya, Kota Malang, Kabupaten Malang, Madiun juga Lumajang. “Mereka para atlet sepatu roda yang akan bertanding di Porprov mendatang,” jelasnya.

Sedangkan pola pembinaannya, kami lakukan secara intens, termasuk dalam kondisi pandemi ini juga kami lakukan secara intens. “Jadi pola pembinaanya adalah berkesinambungan, diantaranya rutin mengadakan Puslatkab dengan pola Degradasi. Tiap empat bulan, terus libur satu bulan, setelah itu ada seleksi Degradasi,” ungkapnya.
Lanjutnya, jadi mereka yang tidak ikut Puslatkab bisa berpacu, berupaya kerja keras bisa masuk dalam Puslatkab. Demikikan juga yang ada di Puslatkab, mereka harus terus berupaya supaya tetap meningkatkan dan tidak terdegradasi dari Puslatkab,” tegas Hadi Putranto. [asup/azl]