Siswa Jurusan Tehnik Mekatronika sedang mendapatkan pelatihan dari Fakultas Vokasi ITS.
GeloraJatim.com – Memasuki PPBD 2021/2022, SMK Antartika 2 Sidoarjo mempunyai program pendidikan ditempuh selama 4 tahun, yakni Jurusan TM (Tehnik Mekatronika) yang sudah kerjasama dengan DTEO (Departeman Teknik Elektro Otomasi) Fakultas Vokasi ITS (Institut Tehknologi Surabaya). Bahkan, jurusan TM ini menjadi salah satu program utama setelah SMK Antartika 2 Sidoarjo ditetapkan sebagai Sekolah Revolusi Industri 4.0 oleh Kementerian Pendidikan dan Ristek RI, pada Oktober 2021.
Hal tersebut dituturkan Kepala SMK Antartika 2 Sidoarjo, Retno Purwo Lystiorini SE.,M.MPd usai Launching PPDB 2021/2022, pada Rabu (27/10/2021) siang.
Ia katakan, TM menjadi unggulkan karena tahun ini kami mendapatkan bantuan dari Kemendikbud dan Ristek serta Dirjen Vokasi dalam bentuk SMK Revolusi Industri 4.0, maka TM ini akan kami jadikan program unggulan, yakni di sektor elektronika. Tapi sektor yang lain tetap tidak kami tinggalkan, akan kami maksimalkan. “Namun konsennya di sektor elektronika. Karena Jurusan TM itu setiap tahunnya selalu ada peminatnya, sesuai dengan kuota yang kami targetkan,” jelas Kepala SMK Antartika 2 Sidoarjo.
Menurutnya jurusan yang ditempuh 4 tahun ini masyarakat masih ada yang belum paham, ada yang belum yakin. Apa kelebihannya?, kami sudah melakukan kerjasama dengan ITS dan Universitas Muhammadiyah Gresik untuk mendapatkat sertifikat setara D1. “Jadi pembeda antara 3 tahun dan 4 tahun. Setahun terakhir untuk siswa kelas IV itu murni harus terjun ke industri, tentunya industri yang sudah ada ikatan kerjasama. Setelah dilatih mereka akan bisa bekerja sesuai dengan kompetensinya masing-masing,” terang Kepala SMK Antartika 2 Sidoarjo.
Sementara itu, kalau PPDB tahun ini di SMak Antartika 2 Sidoarjo konsepnya memang berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Dengan perbedaan tersebut justru bisa mendongkrak animo masyarakat. Bukan hanya di sekolah kami, tetapi juga di sekolah-sekolah yang lain di wilayah Sidoarjo.
Oleh karena itu, pihaknya juga sudah memulai membuka PPDB Gelombang I akan mendapatkan potongan Rp 750 ribu, dan pada Bulan Nopember dan Bulan Desember untuk Gelombang II akan mendapatkan potongan Rp 500 ribu. “Kami membuka kuota 24 kelas, per kelas standar 36 siswa,” tutupnya. (asup)