Salah satu siswi menunjukkan kartu vaksinasi.
GeloraJatim.com – SMA Negeri 4 dan SMA Antartika 2 Sidoarjo melakukan kolaborasi percepatan vaksinasi tahap kedua secara cepat karena melibatkan puluhan petugas. Baik petugas dari Dinas Kesehatan dibantu dari petugas administrasi dari sekolah.
Kepala SMAN 4 Sidoarjo, Dr Imam Jawahir menjelaskan kalau hari ini ada sebanyak 2.000 dosis vaksin, dan telah berhasil disuntikkan kesiswa, masing-masing sekolah 1.000 vaksin. “Kegiatan ini melibatkan orang banyak, makanya petugasnya juga kami perbanyak agar prosesnya juga lebih cepat,” jelas Imam Jawahir, pada Selasa (28/9/2021) tadi pagi.
Ia juga menjelaskan agar tidak terjadi kerumunan, untuk pelaksanaanya telah diatur sedemikian rupa, mulai pintu masuk hingga tempat akhir, rehabilitasi usai divaksin. “Selain itu para petugas juga terus bergerak mengawasi peserta didik yang akan divaksin, agar tidak terjadi kerumunan yang berarti,” ujarnya.
Sementara itu, hasil evaluasi PTM (Pembelajaran Tatap Muka) sangat baik sekali, karena telah menerapkan Prokes yang ketat. Selain ini semua guru-gurunya juga telah divaksin, begitu juga para siswanya juga telah selesai divaksin. “Dengan kondisi seperti itu, semoga tidak ada klaster-klaster baru di lingkungan pendidikan Sidoarjo, khususnya di SMAN 4 Sidoarjo,” ujarnya.
Intan Artika Sari, salah satu siswi kelas X J mengaku sangat berharap sekali adanya PTM berkelanjutan, artinya proses pembelajaran bisa berjalan terus tanpa harus Daring lagi. Karena pembelajaran Daring hasilnya sangat kurang maksimal, sementara Luring itu sangat berbeda sekali. “Saat pembelajaran bisa komunikasi dengan gurunya, tanpa ada hambatan atau gangguan jaringan,” harap Intan Artika Sari. (asup)
