GRESIK, GELORAJATIM.COM — Program magang ini telah membuktikan bahwa kombinasi antara bimbingan yang tepat dan kesempatan praktik langsung dapat memberikan pengalaman pembelajaran yang sangat berharga bagi mahasiswa hukum dalam mempersiapkan karir mereka di bidang hukum.
Program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka (MBKM) di Pengadilan Negeri Gresik telah memberikan pengalaman yang sangat berharga bagi tiga mahasiswa yang berkesempatan magang di bawah bimbingan Ibu Etri Widayati, S.H., M.H., seorang Hakim berpengalaman dalam bidang hukum.
Ahmad Aqil Dzakki Bintang Kurniawan, mahasiswa semester 7 dari Universitas UPN “Veteran“ Jawa Timur dari fakultas hukum dengan latar belakang yang kuat dalam hukum perdata, menunjukkan antusiasme tinggi dalam mempelajari proses persidangan secara langsung, sementara Rafy Naufal Padang Legrants dari semester 7 dengan fokus hukum perdata aktif terlibat dalam pengarsipan dokumen dan manajemen berkas perkara, dan Archi Cautsa Jaya, mahasiswa semester 7 konsentrasi hukum perdata, mendalami aspek prosedural dan sistem administrasi pengadilan.
Selama program magang, para mahasiswa mendapatkan berbagai pengalaman berharga melalui tugas-tugas seperti membantu administrasi pengadilan, mengamati proses persidangan, mengelola berkas perkara, menyusun dokumentasi hukum, dan berpartisipasi dalam kegiatan administratif sehari-hari.

Proses pembelajaran dimulai dengan orientasi mengenai struktur organisasi, prosedur standar, dan protokol keamanan, kemudian berlanjut dengan keterlibatan dalam tugas-tugas praktis seperti pengamatan persidangan, pengarsipan dokumen, dan partisipasi dalam diskusi kasus.
Ibu Etri Widayati, S.H., M.H., sebagai pembimbing, tidak hanya memberikan panduan teknis tetapi juga membagikan pengalaman dan wawasan berharga melalui berbagai metode pembelajaran seperti diskusi interaktif, pemberian tugas praktis, evaluasi berkala, dan sesi tanya jawab rutin.
Para mahasiswa mengalami peningkatan kompetensi yang signifikan dalam pemahaman sistem peradilan, keterampilan administratif, kemampuan analisis hukum, dan pengalaman praktis, meskipun mereka juga menghadapi tantangan dalam beradaptasi dengan lingkungan kerja formal, memahami prosedur administratif yang kompleks, mengelola waktu, dan berkomunikasi secara profesional.
Program magang ini telah terbukti sangat efektif dalam memberikan pengalaman pembelajaran yang komprehensif, dengan rekomendasi untuk pengembangan di masa depan meliputi peningkatan durasi praktik di ruang sidang, penambahan sesi diskusi dengan hakim, pengembangan program mentoring yang lebih terstruktur, dan peningkatan keterlibatan dalam penanganan kasus nyata.
Keberhasilan program ini menunjukkan bahwa kombinasi antara bimbingan yang tepat dan kesempatan praktik langsung sangat berharga dalam mempersiapkan mahasiswa hukum untuk karir mereka di masa depan.
Ditulis oleh : Dzakki Bintang Kurniawan, Rafy Naufal Padang Legrants, Archi Cautsa Jaya