SIDOARJO – Bola panas polemik rencana penutupan akses jalan antara Perum Taman Sidorejo I Desa Sidorejo Kec. Krian dan Perum Taman Sidorejo II Desa Pertapan Maduretno Kec. Taman terus bergulir, hal ini karena belum adanya titik temu antara kedua belah pihak . Jalan perumahan yang seyogyanya merupakan fasilitas umum untuk seluruh warga perumahan baik Taman Sidorejo I maupun Taman Sidorejo II rencananya akan ditutup oleh Jajaran pengurus RW 09 Desa Sidorejo Kec. Krian, hal ini dipicu adanya pembangunan jembatan penghubung yang ada di Perum Taman Sidorejo II yang masuk wilayah Desa Pertapan Maduretno Kec. Taman.
Pihak RW 09 Desa Sidorejo menganggap adanya pembangunan jembatan yang menjadi jalan penghubung ke desa Pertapan akan menimbulkan tingkat kerawanan keamanan yang lebih tinggi, mereka juga mempermasalahkan tidak adanya koordinasi terkait pembangunan jalan tembus tersebut.
Hal ini dibenarkan Imam Humas RW 09 Perum Taman Sidorejo I kepada wartawan dirumahnya Selasa (17/09/2024 ) Sore ,” Sebenarnya di awal kita tidak berpikir arah kesana, jadi kalau lihat historis pertama itu di internal RW 09 memang menggalakkan one gate system atau dikonsep tidak ada jalan tembus, karena banyak sekali kejadian pencurian, planningnya secara bertahap menutup jalan bobolan”, ujar Imam. ”Kami menjaga keamanan wilayah kami karena maraknya kebobolan- kebobolan warga juga resah. Maka dari itu saat kami mendengar adanya akses bobolan mengapa tidak koordinasi dengan kami, padahal selama ini menginduk di RW 09,“Imbuh Imam.
Lebih lanjut Imam mengatakan,”Seharusnya saat mau membangun jembatan tembus disana itu bisa dikoordinasikan dahulu ke kami, biar nanti solusinya seperti apa. Lha sedangkan disini gencar menerapkan one gate system,” beber Imam.
” Intinya untuk menjaga keamanan wilayah kami saja, biar warga nyaman dan aman. “Kita berharap ketika jembatan itu selesai, karena jalan arah kesana juga masih belum bagus, itu tolong di portal dikunci sampai jalan sana jadi, setelah diportal sudah tidak ada akses, silahkan warga Taman Sidorejo II aktivitas melewati akses jalan utama lagi , memang aktifitas aksesnya disini, site plan dan sebagainya gak ada yang disana “tandasnya , Ketika ditanya kapan akan di pemasangan portal Imam menjawab ,” Nunggu cor – corannya kering mas,”pungkas Imam mengakhiri wawancara.
Seperti diberitakan kemarin, warga Perum Taman Sidorejo II RT 17 RW 02 yang masuk wilayah Desa Pertapan Maduretno resah karena akses jalan utama yang merupakan fasilitas dari developer ini akan ditutup oleh pihak RW 09 Perum Taman Sidorejo I , Kebijakan yang dianggap sepihak ini merampas hak warga Perum Taman Sidorejo I yang notabene masih dalam satu developer pengembang.
Apabila penutupan akses jalan utama jadi dilakukan tentu warga Perum Taman Sidorejo II akan terisolir , perlu dipikirkan warga yang mau beribadah , anak – anak yang akan sekolah di Sidorejo ataupun krian , warga yang pulang pergi kerja atau mau ke pasar Krian tentu akan terhambat dan harus berputar jauh , belum lagi warga yang mempunyai mobil tidak bisa lewat sama sekali.
Semoga segera ada solusi terbaik atas keresahan warga Perum Taman Sidorejo II ini, mengingat mereka juga mempunyai hak yang sama atas pemanfaatan fasilitas yang disediakan oleh developer meskipun berbeda wilayah pemerintahan, perlu turun tangannya pemerintahan yang lebih atas antar wilayah Taman dan Krian untuk membantu menyelesaikan permasalahan yang menimbulkan keresahan warga ini. (Rief)