Paparan dalam meningkatkan perekonomian di pesantren.
Surabaya, Gelorajatim.com _ Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Provinsi Jawa Timur selenggarakan program talkhsow Kopilaborasi. Kegiatan tersebut, bertempat di El Royale Hotel Kabupaten Banyuwangi, Minggu (14/11/2021) dengan mengusung tema “Meningkatkan Peran Pesantren dalam Mendukung Pembangunan Indonesia”.
Dikatakan dalam sambutannya, Kepala Bidang Komunikasi Publik Diskominfo Jatim, Edi Supaji, menyampaikan, perjalanan pesantren bukan lagi terbatas tempat pendidikan palajaran islam saja. Disitu peran ekonomi banyak dilakukan pesantren dengan segala pola adaptasinya. salah satunya sebagai pusat pengembangan ekonomi kerakyatan atau ekonomi umat.
Edi Supaji mengatakan ekonomi bagi suatu lembaga seperti pondok pesantren merupakan jantung kehidupan untuk kemajuan bangsa. Baik dari sistem pendidikan maupun eksistensi di bidang ekonomi pondok pesantren. Pondok pesantren di Indonesia harus kembali berperan aktif menjadi bagian utama dalam penggerak ekonomi melalui kemandiriannya. Selain itu manajemen pesantren yang aplicable agar terjadi keselarasan antara pengembangan pendidikan dan perkembangan ekonomi.
Untuk memperkuat potensi ekonomi pesantren dan mendukung pembangunan ekonomi di Indonesia, berbagai upaya pun dilakukan. Salah satunya dengan mengadakan workshop dan bimbingan teknis bagi pesantren. Yaitu memberi bekal melalui acara talkshow kopilaborasi yang diadakan oleh Diskominfo Jatim.
Kegiatan penambah wawasan ini menghadirkan narasumber yang berkompeten di bidangnya dan mengupas bagaimana pondok pesantren bisa berperan dalam pembangunan ekonomi di Indonesia. Seperti Sekretaris PCNU Banyuwangi, Moh, Syaifuddin Zuhri, Anggota Komisi A DPRD Jatim Ubaidillah, dan Wakil Ketua DPRD Banyuwangi Muhamad Ali Mahrus.
“Bertujuan untuk membantu meningkatkan wirausaha santri dalam kemampuan memanajemen, mengkoordinasi berbagai kegiatan bisnis, maupun kemampuan konsep bisnis yang mencukupi,” ujarnya.
Langkah-langkah ini akan mendorong kontribusi pesantren terhadap pembangunan di indonesia. sehingga bisa dirasakan manfaatnya untuk pesantren itu sendiri maupun masyarakat sekitar. (Heri Santoso)