Satuan Kapal Eskorta Koarmada II siap mengabdi.
GeloraJatim.com – Satuan Kapal Eskorta Koarmada II, yang saat ini tengah mengemban tugas kemanusiaan atas misi perdamaian PBB bersama Maritime Task Force (MTF) XXVIII-M UNIFIL, dipercaya sebagai ujung tombak Pasukan Garuda di wilayah laut Lebanon.
Komandan Kontingen Garuda, Kolonel Inf Amril Haris Isya Siregar S.E., M.M., sewaktu melaksanakan kunjungan ke KRI SIM di Beirut Lebanon, dalam rangka Jam Komandan, Rabu (8/9/2021). Kedatangan Komandan Kontingen Garuda beserta rombongan tersebut disambut langsung oleh Komandan Satgas (Dansatgas) MTF XXVIII-M UNIFIL Letkol Laut (P) Abdul Haris S.E., M.M.D.S, dan seluruh prajurit KRI SIM yang telah siap di Dermaga Pelabuhan Beirut untuk menerima Jam Komandan Kontingen Garuda.
”Saya berterima kasih dan bangga kepada pasukan MTF XXVIII-M UNIFIL, karena selama KRI SIM tergabung didalam misi PBB saya sering menerima laporan bahwa KRI SIM selalu menorehkan prestasi membawa nama harum Bangsa Indonesia di mata negara lain. Terutama dalam memerankan hubungan diplomasi. Hal ini juga sebagai implementasi penekanan dari Komandan Pusat Misi Pemeliharaan dan Perdamaian (PMPP) TNI Marsda TNI Benecdictus Benny K., S.H., MAvMGT., MAIR untuk terus menunjukkan bahwa kita bisa menjadi yang terbaik sebagai “Peackeepers” TNI, yang merupakan etalase Indonesia dihadapan Pasukan PBB negara lain,” terang Kolonel Amril.
Ditengah keadaan Pandemi Covid-19 saat ini tetap jaga protokol kesehatan, tetap alert terhadap perkembangan situasi, terus pahami situasi dan kondisi di daerah operasi saat ini dan saya percaya kalian akan mampu melaksanakannya. Karena MTF UNIFIL XXVIII-M UNIFIL merupakan ujung tombak dari Pasukan Garuda yang berperan di wilayah laut Lebanon. Tetap semangat, jaga nama baik harkat dan martabat bangsa Indonesia di mata dunia,” ujar Kolonel Amril.
Kegiatan jam komandan diikuti secara antusias oleh prajurit KRI SIM, dengan menyimak dan memahami betul amanat yang disampaikan oleh Komandan Kontingen Garuda. KRI SIM akan terus menunjukkan yang terbaik selama penugasan di daerah operasi. Diplomacy Role TNI Angkatan Laut akan terus KRI SIM pegang teguh dan diimplementasikan dengan berbagai giat operasi, Latihan, Culture Event, yang sejalan dengan kebijakan strategis Kepala Staf Angkatan Laut (KASAL) Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M.,” tutur Haris sapaan karib Komandan KRI SIM.
Haris pun menambahkan jika hal serupa juga diimbau oleh Pangkoarmada II Laksda TNI Dr. Iwan Isnurwanto, S.H.,M.A.P.,M.Tr.(Han), bahwa keberadaan TNI AL dimanapun harus memberi manfaat bagi sekitar. Ini dibuktikan dengan pencapaian KRI SIM-367 dalam menjalin hubungan diplomasi dengan Lebanon yang berlangsung sangat baik. (gj)