MALANG, GELORAJATIM.COM– Gapoktan Subur merupakan sebuah organisasi yang terdiri dari beberapa kelompok tani yang bergabung dengan tujuan untuk meningkatkan kesejahteraan petani dan meningkatkan produktivitas pertanian di Kecamatan Wajak, Kabupaten Malang.
Fenomena yang terjadi di kecamatan ini ialah petani menghasilkan cabai yang berlimpah, namun petani kesusahan dalam memasarkan hasil panennya, dikarenakan adanya persaingan harga yang ketat dan biaya transportasi yang mahal.
Melihat kondisi seperti itu, Mahasiswa UPN “Veteran” Jawa Timur membantu gapoktan melalui ibu-ibu paguyuban dari desa codo untuk membuka peluang baru melalui pemanfaatan teknologi dan digitalisasi dalam pengolahan serta pemasaran cabai pada tanggal 8/11/2024 lalu.
Komoditas cabai yang telah dihasilkan oleh petani-petani di kecamatan wajak ini akan dijadikan produk turunan seperti chili oil. Chili oil merupakan minyak yang diberi rasa pedas khas cabai, biasanya digunakan sebagai bahan pelengkap dalam masakan, saus, atau sebagai tambahan untuk menambah rasa pedas pada hidangan.
Cabai yang telah diolah menjadi produk turunan berupa chili oil ini dipasarkan melalui e-commerce seperti shopee, tokopedia, dll. Penggunaan e-commerce pada saat ini merupakan pilihan terbaik karena produk cabai dapat dijual secara langsung kepada konsumen tanpa batasan geografis.
Bagi pengusaha pemula seperti ibu-ibu ini, e-commerce memberikan akses langsung ke pasar global dengan biaya yang lebih rendah dibandingkan dengan cara tradisional. Mereka bisa menjual produk mereka secara langsung kepada konsumen di berbagai daerah tanpa memerlukan toko fisik.
Kegiatan ini membawa dampak positif yang signifikan, baik bagi petani, pelaku industri, maupun masyarakat desa codo. Mulai dari, peningkatan pengetahuan dan keterampilan petani, pemanfaatan teknologi untuk pemasaran, peningkatan nilai tambah produk, dan peningkatan daya saing di pasar global.
Secara keseluruhan, kegiatan inovasi cabai dalam era digital membantu membangun ekosistem pertanian yang lebih maju, berkelanjutan, dan terhubung dengan pasar yang lebih luas, memberikan manfaat ekonomi yang lebih besar bagi semua pihak yang terlibat.
Penulis: Alvita Cemeilya, Adela Silviana Siska, Gevyma Tharis Iftikhor, Melati Putri Desilva, Muhammad Khawarizmi
