SURABAYA, GELORAJATIM.COM – Kelompok KKN-T 88 UPN Veteran Jawa Timur bersama dengan LP3H Universitas Airlangga mengadakan Pelatihan Pendamping Proses Produk Halal untuk UMK, Minggu 21 Mei 2023. Kegiatan ini berlangsung mulai pukul 08.30-17.00 WIB di balai RW 08 Gunung Anyar Emas, Kecamatan Rungkut, Kota Surabaya.
Adanya pelatihan ini merupakan salah satu upaya kelompok 88 untuk membantu mewujudkan wajib halal bagi pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) pada 2024 mendatang sesuai ketentuan yang telah dihimbau oleh pemerintah.
Ketentuan tersebut tercantum pada Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2014 dimana terdapat tiga kelompok produk yang harus sudah bersertifikat halal pada 17 Oktober 2024. Pertama yaitu produk makanan dan minuman. Kedua, bahan baku, bahan tambahan pangan, dan bahan penolong untuk produk makanan dan minuman. Ketiga, produk hasil sembelihan dan jasa penyembelihan.
Sertifikasi halal sangat penting sebagai jaminan bahwa suatu produk tersebut sudah disertifikasi kehalalannya. Sehingga produk tersebut memiliki nilai lebih dan konsumen merasa aman mengenai produk yang akan dikonsumsi atau digunakan apakah sudah sesuai dengan syariat islam.
Peserta pelatihan diberi beberapa materi seputar sertifikasi halal mulai dari jaminan halal bagi umk, proses produk halal, hingga dokumen yang perlu disiapkan untuk pengajuan sertifikasi halal. Tentunya disertai dengan sesi praktik pendampingan pengajuan sertifikasi halal. Peserta yang mengikuti kegiatan tersebut tidak dipungut biaya sepeser pun, sehingga dapat membantu pelaku UMKM untuk meningkatkan nilai produknya.
Sebelum dilakukan pendaftaran sertifikasi halal, pelaku UMKM diwajibkan memiliki NIB dan NPWP. Bagi yang belum memiliki dokumen NIB, panitia membantu mendaftarkannya sebelum melanjutkan tahap pendampingan sertifikasi halal. Antusiasme warga pelaku UMKM dinilai sangat tinggi, mengingat sekitar sebanyak 30 peserta mengikuti pelatihan ini.( Kelompok KKN-T 88 UPN Veteran Jawa Timur )
Editor: teguh w.
Tinggalkan Balasan