NGANJUK, GELORAJATIM.COM – Teknologi Tepat Guna (TTG) merupakan salah satu luaran yang wajib dipenuhi oleh kelompok KKN-T UPN “Veteran” Jawa Timur. TTG merupakan teknologi yang dapat diimplementasikan dalam kehidupan masyarakat penggunanya. Wujudnya dapat beragam karena disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat tempat mahasiswa/i mengabdi.
Desa Ngadiboyo merupakan salah satu desa di kabupaten Nganjuk dan menjadi bagian dari kecamatan Rejoso yang terkenal akan hasil panen bawang merahnya yang cukup melimpah tiap tahunnya. Menurut data Badan Pusat Statistik, kecamatan Rejoso berhasil menghasilkan panen bawang merah sebanyak 72.042,30 ton. Hal ini merupakan angka terbesar diantara seluruh kecamatan di kabupaten Nganjuk.
Demi menstimulasi tumbuhnya usaha-usaha yang menjual produk jadi komoditas utama desa, kelompok 68 KKN-T UPN “Veteran” Jawa Timur memutuskan untuk membuat TTG spinner peniris minyak. Pembuatan alat ini membutuhkan waktu sekitar satu setengah minggu. Proses pembuatan terbagi menjadi enam tahap, yaitu riset, pengumpulan alat dan bahan, perakitan, uji coba, revisi, hingga finalisasi.
Setelah alat peniris minyak berfungsi dengan baik, kelompok 68 KKN-T UPN “Veteran” Jawa Timur langsung menyerahkannya ke UMKM Bawang Goreng. Pemilik UMKM adalah Kepala Dusun Ngadiboyo, Bapak Eko. Penyerahan ini dilakukan pada tanggal 26 Juni 2023 di kediaman beliau. Penyerahan ini merupakan bentuk program pengabdian terakhir yang dilaksanakan oleh kelompok 68 KKN-T UPN “Veteran” Jawa Timur setelah mengabdi kurang lebih selama tiga bulan di Desa Ngadiboyo.
Penulis: Kelompok 68 KKN-T UPN “Veteran” Jawa Timur
Tinggalkan Balasan