SURABAYA, GELORAJATIM.COM – Magang dan Studi Independen Bersertifikat atau MSIB merupakan program dari kampus merdeka yang bekerjasama dengan kementrian pendidikan, kebudayaan, riset, dan teknologi republik Indonesia. MSIB dirancang sebaik mungkin dengan bekerjasama dengan perusahaan-perusahaan terkemuka di Indonesia agar mahasiswa yang diterima pada program ini dapat dibimbing oleh tenaga kerja professional yang telah berpengalaman.
Mahasiswa yang diterima pada program MSIB ini nantinya akan mendapatkan pengalaman belajar (magang) yang sama dengan masa yang akan datang nantinya, yaitu dunia kerja. Mahasiswa akan menempuh selama 16 hingga 24 minggu untuk program MSIB. Selain mendapatkan pengalaman dari dunia kerja, mahasiswa mendapatkan konversi sks sebanyak 20 SKS dan juga biaya bantuan hidup.
Program MSIB batch 4 dibuka mulai dari tanggal 15 Januari 2023 yang mendapatkan banyak peminat hingga mencapai 60 ribu mahasiswa dari seluruh Indonesia. Salah satu mahasiswa yang memiliki kesempatan untuk mengikuti program MSIB di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Surabaya dari Universitas “UPN” Veteran Jawa Timur program studi ilmu komunikasi, yaitu Hafizh Rizqi Rajendra.
Ia diterima di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Surabaya sebagai Pendamping Layanan Administrasi Kependudukan yang ditempatkan di Kelurahan Kalijudan. Selama 4 bulan mahasiswa MSIB ditempatkan dibeberapa kelurahan Kota Surabaya.
Tugas utama dari mahasiswa MSIB adalah melayani warga untuk permohonan administrasi kependudukan yang ada pada aplikasi Klampid New Generation. Selain itu, mahasiswa juga ditugaskan untuk mendata warga melalui program KALIMASADA.
Klampid New Generation merupakan aplikasi yang dikembangkan oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Surabaya untuk memudahkan warga dalam pengurusan administrasi kependudukan.
Kawasan Lingkungan Masyarakat Sadar Administrasi Kependudukan (KALIMASADA) merupakan program yang bertujuan agar lingkungan atau daerah tertib dengan administrasi kependudukan. Melalui program ini, terdapat beberapa hal yang dapat di data, diantaranya belum rekam baru (KTP), belum memiliki KIA (Kartu Identitas Anak), belum memiliki akte kelahiran, kawin belum tercatat, diduga tidak diketahui, diduga meninggal, dan diduga pindah luar kota.
Mahasiswa MSIB ditargetkan untuk menyelesaikan program KALIMASADA ini untuk 4 RT selama 4 bulan. Mahasiswa MSIB dapat bekerja sama dengan RT, RW setempat untuk membantu pendataan program KALIMASADA ini. Hingga bulan Juni 2023 ini, mahasiswa MSIB yang ditempatkan di Kelurahan Kalijudan telah menyelesaikan tugas tersebut yaitu pada RT 003, 005, 007, dan 008 RW III.
Penulis : Hafizh Rizqi Rajendra, Mahasiswa MSIB UPN Veteran Jatim.
Jumat, 7 Juli 2023

Tinggalkan Balasan