Salah satu siswa kelas IX SMP Barunawati Surabaya saat mengikuti dari rumah melalui zoom. (Foto: Humas YBBS)
Gelorajatim.com – SMP Barunawati Surabaya menyelenggarakan acara pelepasan purna didik kelas IX, tahun pelajaran 2020-2021. Acara pelepasan diselenggarakan secara online (virtual), dan live YouTube namun tidak mengurangi kekhidmatan dan pesan tersirat.
Kegiatan pelepasan tersebut, dilakukan secara virtual melalui aplikasi zoom, sesuai dengan kebijakan Pemerintah Kota Surabaya yang menutup sementara kegiatan pendidikan tatap muka serta larangan berkumpul guna menekan penyebaran dan penularan Covid-19 di Kota Pahlawan. Digelar pada, Sabtu (19/6/2021) pagi dari rumah masing-masing siswa melalui sebuah aplikasi daring. Selain diikuti oleh jajaran guru SPERUNA dan ratusan siswa yang didampingi orang tuanya mulai dari kelas VII, VIII dan IX berlangsung penuh kebahagiaan.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Ketua Pengurus Yayasan Barunawati Biru Surabaya (YBBS) Andito Sutarto, dengan menghaturkan banyak terima kasih kepada wali peserta didik yang telah bekerjasama sangat baik selama anak-anak bersekolah di SMP Barunawati Surabaya. Kami senantiasa siap menerima kritik dan saran guna kemajuan Yayasan Barunawati Biru Surabaya,” ucapnya.
Pada kesempatan ini pula, Andito berpesan agar anak-anak tidak berhenti meraih cita-cita sampai disini serta terus laksanakan semua kebiasaan baik yang selama ini telah diajarkan di SMP Barunawati Surabaya. Baik dalam melaksanakan ibadah wajib maupun sunah, berdo’a dan belajar sepanjang hayat agar kelak menjadi generasi yang siap diandalkan dikemudian hari.
Lebih lanjut Direktur Pendidikan dan Pengajaran Yayasan Barunawati Biru Surabaya, Novarina Nurul Kusumawardani, S.Pd.,MM dalam sambutannya menyampaikan selamat atas kelulusan siswa. “Saya bangga karena mereka telah menyelesaikan studinya sesuai harapan,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala SMP Barunawati Surabaya, Marina Kurniasari, S.Pd berpesan kepada para siswa yang lulus agar terus berjuang melanjutkan pendidikan mereka ke jenjang lebih tinggi. “Kelulusan kalian bukan akhir, tapi justru awal dari perjuangan yang lebih besar,” tuturnya.
Marina menceritakan proses wisuda murid SPERUNA biasanya dilakukan di Graha Barunawati. Tetapi karena adanya wabah Covid-19, wisuda kali ini dilakukan secara online dan live YouTube. “Kami mematuhi anjuran pemerintah untuk tidak membuat kerumunan massa,” terangnya.
Wali kelas IX B SMP Barunawati Surabaya, Ikhwanul Kirom, M.Pd mengatakan meskipun para siswa itu telah resmi lulus, SPERUNA akan tetap menjadi rumah dan selalu terbuka untuk semuanya. Diantara siswa kelas IX SPERUNA yang mengikuti acara pelepasan purna didik secara virtual adalah Nayla Chaerunnisa. Dia menyampaikan sejumlah kesan setelah mengikuti virtual. Menurut dia prosesi pelepasan purna didik secara online itu tetap bisa menghangatkan hatinya.
“Karena kita diberikan kesempatan untuk berkumpul bersama dan menjalani silaturahmi, walau terpisah jarak dan tempat,” kata Nayla siswi SMP Barunawati Surabaya.
Aktivitas kami dapat diakses melalui Instagram : @smpbarunawati173official, You Tube : SMP Barunawati Surabaya, Info PPDB : smp.ybbs-surabaya.id, Telepon : 0857 3183 5434, Alamat : Jalan Perak Barat nomor 173 Surabaya. (lai/azl)