BLITAR, GELORAJATIM.COM – Situasi pasca pandemi Covid-19 yang telah berlalu menyebabkan beberapa sektor masih terdampak akan hal tersebut. Salah satu sektor yang masih terdampak yakni sektor perekonomian warga yang menurun.
Para pelaku usaha mikro kecil dan menengah ( UMKM ) merupakan bagian yang sangat terdampak dalam situasi pasca pandemi Covid-19 ini. Banyak faktor yang mempengaruhi didalamnya seperti harga bahan baku yang tidak menentu, kesulitan permodalan, sumber daya manusia ( SDM ) yang kurang mumpuni maupun peralatan yang masih kurang memadai.
Memiliki sebuah pencatatan yang baik dan laporan keuangan yang baik bukan hanya baik untuk bisnis besar saja namun bagi para pelaku UMKM sangat penting diterapkan untuk mengetahui bisnis yang dijalankan berjalan baik atau tidak baik.
Laporan keuangan atau pencatatan yang baik dalam sebuah bisnis juga akan memiliki nilai plus bagi pihak eksternal yang akan melihat bisnis yang dijalankan. Dengan dilirik oleh pihak eksternal juga akan memperbesar peluang pihak eksternal dapat menanamkan modal di pelaku bisnis jika dirasa bisnis yang dijalankan bisa berjalan baik.
Namun sayangnya menurut pengamatan yang dilakukan oleh mahasiswa KKNT UPN “Veteran” Jawa Timur, para pelaku UMKM yang ada di Kelurahan Tlumpu, Kecamatan Sukorejo Kota Blitar masih belum melakukan pencatatan keuangan dan pembukuan dengan baik.
Ibu hapsa salah satu pelaku UMKM yang ada di kelurahan Tlumpu menuturkan ”selama ini saya tidak pernah melakukan pencatatan mas mbak, karena yang penting barang terjual sudah cukup,” kata dia Selasa, 2 Mei 2023.
Sebagai upaya menunjang kegiatan pelaku UMKM dalam pengelolaan bisnis yang dijalani, mahasiswa KKNT yang tergabung dalam kelompok 43 UPN “Veteran” Jawa Timur sukses menggelar sosialisasi pembukuan dan keuangan kepada pelaku UMKM yang ada di Kelurahan Tlumpu.
Sosialisasi ini merupakan program kerja KKNT UPN “Veteran” Jawa Timur yang bertujuan untuk mengedukasi para pelaku UMKM agar dapat melakukan pencatatan sedini mungkin dalam menjalankan sebuah bisnis. Selain itu untuk memberikan gambaran awal bagi para pelaku UMKM dalam pencatatan dan pembukuan bisnis.
Sesi pemaparan dalam kegiatan tersebut disampaikan oleh Bapak Gideon selaku Dosen Pendamping Lapangan sekaligus praktisi di dalam dunia bisnis memberikan informasi tentang pembukuan dan keuangan bagi pelaku UMKM di Kelurahan Tlumpu. Hal ini juga mendapatkan banyak feedback positif dari peserta sosialisasi dilihat dari antusiasme mereka dalam melontarkan pertanyaan.
“Harapannya dengan sosialisasi ini dapat mengedukasi pelaku UMKM dalam pencatatan keuangan dan administrasi bisnis agar dalam menjalankan bisnis dapat diketahui dan dapat menganalisis kelayakan bisnis,” ucap syaiful selaku mahasiswa KKNT.
Hadir pada acara ini diantaranya, Dosen Pendamping Lapangan KKNT, pihak kelurahan Tlumpu, PIC (Person In Charge) KKNT dan diikuti para pelaku UMKM.
Created by : Kelompok 43 KKNT UPN “Veteran” Jawa Timur
Editor: teguh w.
Tinggalkan Balasan