SURABAYA, GELORAJATIM.COM – Enam mahasiswa program studi Ilmu Komunikasi dari Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur (UPNVJT) melangsungkan sosialisasi di Balai RT 12, RW 1, Kelurahan Medokan Ayu, Kecamatan Rungkut, Kota Surabaya, Minggu 7 Mei 2023, dengan mengusung judul kegiatan “Pelatihan dan Pendampingan Identifikasi Hoaks, serta Pemanfaatan Kalimasada” yang ditujukan kepada Ibu-Ibu PKK Kelurahan Medokan Ayu.
Kegiatan ini merupakan bentuk pengabdian masyarakat dan pemenuhan tugas mata kuliah Public Speaking yang diampu oleh Ibu Dra. Dyva Claretta, MSi. Mahasiswa Ilmu Komunikasi UPNVJT yang di antaranya adalah M. Rifqi Ardiansyah, Rizky Rizaldy N., Rafilah M., Isro Nur S. K., Salsabila Nafiah, dan Annisa Zahrani F. N. S. didampingi oleh Ibu Roziana Febrianita, S.Sos., MA selaku Dosen Pendamping Lapangan (DPL) memulai serangkaian acara tepat pukul 10.00 WIB.
Materi yang disampaikan di antaranya mengenai pengertian, jenis-jenis, penyebab, dan landasan hukum yang mengatur tentang penyebaran berita hoaks di Indonesia. Selain itu, peserta yang merupakan ibu-ibu PKK juga dibekali pemahaman cek fakta berita hoaks menggunakan chatbot Kalimasada di aplikasi WhatsApp.
Chatbot yang diluncurkan oleh organisasi Masyarakat Anti-Fitnah Indonesia (Mafindo) dapat membantu penggunanya mengidentifikasikan kebenaran suatu berita hanya dengan mengirimkan pesan WhatsApp berupa kata kunci dari judul berita tersebut.
“Harapan saya untuk kali ini agar masyarakat ibu-ibu semua dapat mencegah hoaks dan mengidentifikasikan berita hoaks dengan baik,” ungkap Rifqi Ardiansyah (20) selaku ketua penyelenggara sosialisasi.
Selain penyampaian materi seputar berita hoaks dan praktik penggunaan chatbot Kalimasada, enam mahasiswa Ilmu Komunikasi juga telah mempersiapkan sesi ice breaking yang menarik untuk dapat diikuti oleh ibu-ibu PKK. Sesi ice breaking yang mengusung permainan tebak gambar selebritas berjalan seru dan dimenangkan oleh Ibu Andini sebagai peserta dengan perolehan poin terbanyak.
Adanya sesi ini membantu mengembalikan semangat peserta agar tetap fokus sepanjang sosialisasi berlangsung. Sosialisasi “Pelatihan dan Pendampingan Identifikasi Hoaks, serta Pemanfaatan Kalimasada” yang dihadiri oleh 37 Ibu-Ibu PKK Medokan Ayu mendapat respon yang cukup baik, terbukti dengan antusiasme yang ditunjukkan selama pemaparan materi berlangsung. Banyak peserta terlihat tertarik dengan materi yang diberikan, tidak sedikit yang aktif mengajukan pertanyaan selama sesi tanya jawab. Peserta secara aktif merespon arahan dari pemateri dengan baik.
Yayuk Sinaringsih (53) selaku ketua PKK mengaku berterima kasih atas kedatangan mahasiswa untuk melakukan sosialisasi. “Sangat berterima kasih kepada adik-adik UPN Ilmu Komunikasi karena mendapat ilmu yang bermanfaat, sangat membantu semua warga. Harapannya untuk terus dapat menyosialisasikan ke warga yang lain untuk dapat membantu warga yang lain agar tidak kena hoaks yang belum tentu benar,” tuturnya.
Diharapkan dengan adanya sosialisasi dan pengenalan chatbot Kalimasada oleh mahasiswa Ilmu Komunikasi UPNVJT ini bisa meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap berita hoaks terutama yang beredar luas di internet, serta dapat mempraktikkan cek fakta terhadap sebuah pemberitaan.
Penulis : mahasiswa program studi Ilmu Komunikasi dari Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur
Editor: teguh w.
