SURABAYA, GELORAJATIM.COM – Minggu, (31/12/2023). Dalam upaya meningkatkan pemahaman terhadap kewirausahaan sosial (sociopreneur), mahasiswa magang UPN “Veteran” Jawa Timur membuat sebuah program kampanye sosial dan edukasi “Edukasosial”. Target kampanye ini adalah tiga wirausaha muda, pemilik bisnis Oonigirazu, Macpop, dan 75Coffee.
Pelaksanaan kampanye ini dimulai dengan penyampaian materi mengenai “Urgensi Sociopreneur di Kalangan Generasi Muda”, kemudian dilanjutkan dengan sesi diskusi bersama dan tanya jawab seputar sociopreneur dan bisnis yang sedang dijalankan.
Kampanye ini dirancang dengan sesi mentoring yang intensif, di mana pemilik bisnis akan dibimbing dan diarahkan untuk mendapatkan pengetahuan yang cukup terkait dengan bagaimana bisnis yang mereka jalankan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan sekitar.
Selain itu, mahasiswa magang UPN “Veteran” Jawa Timur juga mengadakan kegiatan sosialisasi dan pendampingan terhadap dua UMKM lokal di wilayah Surabaya yaitu Warung Sedep Marem dan D’Pawon Qyu. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memberikan dukungan kepada UMKM dengan cara meningkatkan nilai tambah pada produk yang mereka tawarkan serta meningkatkan profil pasar mereka.
Untuk merealisasikan tujuan tersebut, mahasiswa magang UPN “Veteran” Jawa Timur membantu UMKM Warung Sedep Marem dan D’Pawon Qyu dalam membuat desain banner, logo, dan kemasan produk.
Sebagai upaya untuk meningkatkan identitas visual dan daya tarik pasar, mahasiswa magang magang UPN “Veteran” Jawa Timur mengambil langkah inisiatif dengan mendesain ulang logo UMKM D’Pawon Qyu. Desain baru ini bertujuan untuk mencerminkan kualitas dan nilai unik yang ditawarkan oleh produk, sekaligus membuatnya lebih menarik dan mudah dikenali oleh pelanggan. Sementara itu, Warung Sedep Marem juga mengalami transformasi pada desain banner yang bertujuan untuk meningkatkan pengalaman pelanggan dan memperkuat branding UMKM di pasar.
Selain berfokus pada kegiatan kampanye sosial dan edukasi sociopreneur serta pengembangan UMKM lokal, kegiatan pengabdian masyarakat ini juga meluas ke bidang pendidikan. Mahasiswa magang UPN “Veteran” Jawa Timur melaksanakan kegiatan bakti sosial dan mengajar di Yayasan Panti Asuhan Al Fatimah Surabaya, dengan tema “Optimalkan Manajemen Waktu, Wujudkan Generasi Emas melalui Pendidikan yang Berkualitas”.
Pada kegiatan ini, mahasiswa magang UPN “Veteran” Jawa Timur menyusun dan menyampaikan modul pembelajaran yang menarik dan interaktif. Modul ini dirancang khusus untuk membekali para peserta didik dengan keterampilan manajemen waktu, yang akan membantu mereka dalam studi dan kehidupan sehari-hari. Selain itu, mahasiswa magang UPN “Veteran” Jawa Timur juga turut mengajak peserta didik untuk mengimplementasikan manajemen waktu yang baik melalui praktik pembuatan jadwal harian. Beberapa games dan quiz berhadiah juga dilakukan untuk menambah semangat peserta didik dalam menerima materi pembelajaran.
Kegiatan pengabdian masyarakat ini mendapatkan respon yang sangat positif. Wirausaha muda menjadi semakin paham akan urgensi sociopreneur di zaman sekarang. UMKM yang terlibat dalam kegiatan pendampingan juga melaporkan adanya peningkatan keterampilan dalam mengelola dan mengembangkan usaha mereka. Sementara itu, peserta didik di Yayasan Panti Asuhan Al Fatimah Surabaya menunjukkan antusiasme yang tinggi dalam mempelajari manajemen waktu, sebuah keterampilan yang akan sangat berguna bagi perkembangan mereka di masa depan.
Secara keseluruhan, kegiatan ini tidak hanya memberikan manfaat langsung bagi wirausaha muda, para UMKM, dan peserta didik yang terlibat, tetapi juga memberikan pengalaman berharga bagi mahasiswa magang UPN “Veteran” Jawa Timur, yang mendapatkan kesempatan untuk menerapkan pengetahuan mereka dalam situasi nyata dan membuat dampak positif dalam komunitas.
Melalui upaya seperti ini, diharapkan bahwa akan ada lebih banyak kolaborasi antara institusi pendidikan dan komunitas lokal untuk mendukung pertumbuhan dan pengembangan yang berkelanjutan.
https://www.lppm.upnjatim.ac.id/
Penulis: Ferdino Putra Pratama, Wafiq Nuril Azizi, Zakky Rudy Anggara, Daniar Casta Cabase
Tinggalkan Balasan