PASURUAN, GELORAJATIM.COM – Pengurus Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Al-Hidayah, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Ikatan Istri Partai Golkar (IIPG) Jatim, dan Dewan Pengurus Daerah (DPD) Golkar Kabupaten
DPP Al-Hidayah, ormas keagamaan Putri Partai Golkar bersama DPD Ikatan Istri Partai Golkar (IIPG) Provinsi Jatim menggelar kegiatan bakti sosial (Baksos) berupa pemberian bantuan kepada para peternak sapi yang terdampak penyakit mulut dan kaki (PMK).
Kegiatan yang dilaksanakan di Koperasi Karya Amanah Desa Tampung, Lekok, Kabupaten Pasuruan, tersebut dihadiri langsung oleh Ketua Dewan Penasehat DPP Al-Hidayah Hj. Harbiah Shalahuddin dan Ketua DPD IIPG Hj. Luluk Sarmuji, Rabu (25/01/2023).
“Alhamdulillah, saya atas nama warga peternak sapi perah Desa Tampung, Balung anyar dan Pasinan, kecamatan Lekok Kabupaten Pasuruan Jawa Timur menyampaikan terima kasih kepada pimpinan DPP Pengajian Al Hidayah (Ibu Hj Harbiyah Shalahuddin), dan Ketua IIPG Jawa Timur (Ibu Hj. Luluk Sarmuji) yg telah berkenan meluangkan waktunya untuk hadir dan melakukan bakti sosial (Baksos) di tengah-tengah warga peternak sapi perah yang baru saja mengalami musibah pandemi covid -19 dan PMK, Baksos ini memberikan motivasi dan semangat buat kami semua.
Dan apa yang beliau lakukan diberikan keberkahan oleh Allah SWT. Semoga bakti sosial (Baksos) memberikan motivasi dan semangat baru untuk bangkit dan tumbuh memulihkan perekonomian,” ucap Rias Judikari Drastika atau yang akrab disapa Bu cery.
“Kami datang ke sini dalam rangka bakti sosial (baksos) kepada warga terdampak PMK,” kata Harbiah saat ditemui usai penyerahan bantuan.
Perempuan yang pernah menjabat Anggota DPR RI periode 2009-2014 itu mengungkapkan, ada 200 warga terdampak PMK yang mendapat bantuan. Mereka berasal dari tiga desa, yaitu Tampung, Balunganyar, dan Pasinan Kecamatan Lekok Kabupaten Pasueuan Jawa Timur.
Menurutnya, Al Hidayah fokus pada kegiatan sosial, terutama masyarakat yang terdampak bencana. Baik bencana alam maupun pandemi.
“Sebelumnya giat kami tadi giat bakti sosial di di Gunung Semeru, Lumajang, Jawa Timur kemudian ke sini,” tutur Mantan Ketua Umum Al Hidayah tersebut.
Dia berharap kepada pemerintah daerah, provinsi, atau pusat, agar memberikan perhatian kepada para peternak sapi yang terdampak PMK. Sehingga, mereka bisa tenang beraktivitas, aman berternak, dan ekonomi masyarakat kembali normal.
Melalui Fraksi Golkar tingkat daerah, provinsi, hingga pusat, Harbiah berharap aspirasi para peternak sapi yang sedang terdampak pandemi PMK dapat tersampaikan kepada pemerintah melalui Al-Hidayah.
“Al Hidayah ini bermitra dengan menteri sosial, pendidikan, agama. Semua yang ada di pemerintah kami bekerja sama,” pungkas dia.
Diketahui diwilayah Pasuruan timur akibat Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) ribuan ekor sapi mati tentunya berdampak pada produksi susu yang selama ini memenuhi kebutuhan susu ditanah air.
Rofiq yang hari ini hadir mengucapkan terima kasih atas perhatian dan kepeduliannya minimal tau keadaan kita dibawah pasca PMK itu melanda dan Alhamdulillah kami mulai merintis kembali dan semangat lagi.
Reporter : Wawan
Editor : Pujiyono